ANALISIS PENGARUH GAYA KEPEMIMPINAN TRASFORMASIONAL DAN PENGEMBANGAN KARIR TERHADAP KINERJA PEGAWAI PADA DINAS KEHUTANAN PROVINSI SULAWESI SELATAN

Abstrak

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan menganalisis pengaruh gaya kepemimpinan trasformasional dan pengembangan karir terhadap kinerja pegawai pada Dinas Kehutanan Provinsi Sulawesi Selatan. Gaya kepemimpinan transformasional merupakan pendekatan kepemimpinan yang mampu menginspirasi, memotivasi, dan memberdayakan pegawai untuk mencapai kinerja optimal melalui visi yang jelas, dukungan individu, dan dorongan inovasi. Pemimpin yang mampu memberikan inspirasi, perhatian individual, dan stimulasi intelektual terbukti dapat mendorong pegawai untuk bekerja lebih optimal. Sementara itu, pengembangan karir menjadi elemen penting dalam meningkatkan kompetensi, motivasi, dan loyalitas pegawai terhadap organisasi. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan metode survei. Data dikumpulkan melalui penyebaran kuesioner kepada 63 orang pegawai sebagai sampel penelitian. Teknik analisis data yang digunakan adalah regresi linear berganda. Hasil penelitian menunjukkan bahwa gaya kepemimpinan trasformasional (X1) dan pengembangan karir (X2) secara parsial maupun simultan berpengaruh positif dan signifikan terhadap kinerja pegawai (Y). Secara parsial gaya kepemimpinan transformasional memiliki nilai signifikansi 0,000 (<0,05) dengan t-hitung 5,701 > t-tabel 2,000 sedangkan Pengembangan karir memiliki nilai signifikansi 0,000 (<0,05) dengan t-hitung 9,250 > t-tabel 2,000. Secara simultan nilai F-hitung sebesar 43,548 > F-tabel 3,15 dan nilai signikansinya sebesar 0,000 < 0,05, maka kedua variabel berpengaruh secara simultan terhadap kinerja pegawai. Nilai koefisien determinasi (R²) sebesar 0,592 mengindikasikan bahwa 59,2% variabel gaya kepemimpinan tranformasional dipengaruhi oleh lingkungan kerja dan pengembangan karir, sedangkan sisanya 40,8% dipengaruhi oleh variabel lain. Hasil ini mengindikasikan bahwa organisasi publik seperti Dinas Kehutanan perlu memberikan perhatian lebih terhadap gaya kepemimpinan yang diterapkan serta program pengembangan karir yang berkelanjutan untuk menciptakan lingkungan kerja yang produktif dan berdaya